Konsisten dengan tekad memenangkan Golkar , Ketum SOKSI itu meminta kepada Ketua SOKSI Lampung, Azwar Yacub dan segenap jajaran SOKSI di seluruh Provinsi Lampung untuk segera melancarkan program kondolidasi total sekaligus menggerakkannya dengan berbagai program karya kekaryaan yang merakyat hingga tingkat basis di Desa-desa dan Kelurahan untuk persiapan pemenangan Pemilu 2024 termasuk meyakinkan rakyat mendukung Pak Airlangga Hartarto menjadi Presiden dan Pak Arinal Junaidi menjadi Gubernur Lampung kembali periode 2024-2029. “SOKSI
Lampung harus siap memberi kontribusi besar bagi Partai Golkar untuk merebut kemenangan bahkan mengembalikan kejayaan Golkar di seluruh Kabupaten/Kota dan Provinsi di Lampung ini”, yang disambut spontan serentak dan bergemuruh oleh ratusan kader SOKSI Lampung yang hadir di Gedung Museum Lampung itu dengan satu kata : “siiaaapp…..!!!” disaksikan oleh para tamu undangan dari Pemerintah, TNI/Polri, Partai Golkar dan para tokoh berbagai Ormas.
Menjawab pertanyaan wartawan tentang elektabilitas Pak Ailangga Hartarto yang sementara ini belum tinggi oleh berbagai lembaga survey, Politisi yang pernah Ketua DPP Partai Golkar tiga periode itu mengatakan, bahwa meningkatkan elektabilitas itu selain bagaimana metoda survey juga merupakan tugas bersama kita semua termasuk seluruh elemen bangsa atau kekuatan rakyat yang memiliki kesadaran dan kedewasaan politik akan sangat pentingnya kekuasaan menjalankan strategi besar pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila itu disegala bidang dan semua lapisan bagi kepentingan seluruh golongan dan lapisan rakyat serta kemajuan bangsa. Disinilah pentingnya pendidikan politik bangsa kepada seluruh rakyat yang mesti dilakukan parpol, ormas dan negara sehingga ketika ada rakyat yang ditanyakan oleh lembaga-lembaga survey itu, mereka akan menjawab dengan rasional kritis dan ketika mereka berada dibilik- bilik TPS kelak, mereka akan memilih yang terbaik diantara yang baik bagi perjuangan memajukan kehidupan rakyat bangsa negara sesuai tujuan nasional, tegas Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar itu.
Komentar