Sebut Kemajuan Teknologi Tak Boleh Hilangkan Kemanusiaan, Budi Arie: Teknologi Itu Netral!

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Budi Arie Setiadi, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) mengatakan kemajuan teknologi tidak boleh menghilangkan rasa kemanusiaan.

“Kemajuan teknologi itu netral, tergantung kemajuan teknologi di tangan siapa. Tapi kemajuan teknologi tidak boleh menghilangkan kemanusiaan kita,” kata Budi saat memberikan sambutan pada wisuda London School of Public Relation (LSPR) Class 2023 di Jakarta, Kamis (30/11/23).

Selanjutnya, melalui kecerdasan buatan, di semua negara saat ini melakukan pembahasan dan mewaspadai akan kecerdasan buatan. Budi pun, menggambarkan adanya teknologi jangan disalah gunakan contohnya dalam penyebaran berita hoaks dan yang lainya.

“Tugas kalian sebagai sarjana komunikasi untuk mengatasi hal itu. Kecepatan Indonesia menjadi negara maju juga tergantung pada sumber daya manusia. Diharapkan wisudawan LSPR dapat mengembangkan dan memaksimalkan kreatifitas untuk dapat memajukan bangsa dan negara,” tambahnya.

Sebelumnya, Dr (HC) Prita Kemal Gani, Pendiri LSPR, menerangkan sebagai institusi pendidikan, pihaknya berkomitmen melakukan riset dan pengabdian masyarakat yang berdampak positif untuk lingkungan, sosial dengan melibatkan komunitas. Sebagai penerapan pendekatan ekonomi sirkular dengan membantu dan memberdayakan UMKM untuk berkembang.

Selanjutnya, Dr Andre Ikhsano, Rektor LSPR, menandaskan dunia pendidikan tinggi adalah investasi jangka panjang, tidak hanya bagi individu, tetapi juga bagi masyarakat dan negara.

“Kualitas lulusan merupakan tolak ukur utama keberhasilan sebuah perguruan tinggi. Kami berkomitmen untuk terus memberikan wadah pendidikan yang bermutu dan menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia nyata. Adanya kolaborasi antara perguruan tinggi dan juga dunia industri menjadi peluang besar untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih responsif terhadap kebutuhan dunia kerja, meningkatkan peluang kesuksesan karir bagi mahasiswa, dan mendukung perkembangan industri secara keseluruhan,” pungkas Andre.

Diketahui, berbagai serapan lulusan perguruan tinggi tersebut lebih dari 70 persen untuk jenjang sarjana dan lebih dari 90 persen untuk jenjang pascasarjana.*

Saat ini serapan lulusan perguruan tinggi tercatat lebih dari 70 persen untuk jenjang sarjana dan lebih dari 90 persen untuk jenjang pascasarjana.*

Komentar