Aneka Tambang Bakal Angkut 30-50 Ton Emas Freeport Gresik

JurnalPatroliNews – Jakarta,- PT Freeport Indonesia menyebut bahwa PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) akan mengambil 30-50 ton emas yang diproduksi dari fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) tembaga baru Freeport di Gresik, Jawa Timur.

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas mengatakan hal tersebut saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Senin (12/09/2022).

Tony mengatakan, progres pembangunan smelter di Gresik pada 2022 ini ditargetkan mencapai 50% atau dengan biaya yang akan dikeluarkan US$ 1,5 miliar atau sekitar Rp 22,3 triliun (asumsi kurs Rp 14.900).

Proyek smelter yang mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga ini ditargetkan tuntas di Desember 2023, lalu dilanjutkan dengan uji coba atau commissioning, sehingga ditargetkan bisa mulai memproduksi emas pada Mei 2024.

“Kalau untuk produknya, offtaker (pembeli) untuk emas direncanakan Antam yang akan beli. Jadi, emas kita yang akan diproduksikan 30-50 ton per tahun akan di-offtake oleh Antam dan asam sulfat akan di-offtake oleh Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia. Sementara untuk slag tembaga akan diambil oleh Semen Gresik dan Semen Indonesia,” paparnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Senin (12/09/2022).

Komentar