JurnalPatroliNews – Sulawesi Barat – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan 3 ruas jalan di Sulawesi Barat. Langkah ini menjadi bagian penting dari implementasi Inpres Nomor 3 Tahun 2023 yang bertujuan meningkatkan konektivitas jalan di daerah.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk memperbaiki konektivitas dan meningkatkan kualitas jalan regional.
“Guna memperlancar arus logistik serta akses ke pusat produksi,” kata Basuki dalam keterangan, Selasa (23/4/24).
Pembangunan Infrastruktur Jalan Daerah (IJD) di Sulawesi Barat meliputi 3 segmen jalan dengan total panjang 22,4 km, dengan biaya sebesar Rp 81,8 miliar yang tersebar di 3 Kabupaten.
Pertama, di Kabupaten Pasangkayu, pembangunan IJD melibatkan perbaikan jalan sepanjang 9,4 km dengan biaya Rp 24,4 miliar, yang mencakup ruas Trans Sulawesi – Baras – Kapaha – Balanti – Motu.
Selanjutnya, di Kabupaten Mamuju, terdapat perbaikan jalan sepanjang 10 km dengan biaya Rp 35,2 miliar untuk ruas Salubatu – Bonehau. Terakhir, di Kabupaten Mamasa, ada perbaikan jalan sepanjang 3,0 km dengan biaya Rp 22,2 miliar untuk ruas Tabone – Nosu.
Rudi, Kepala Desa Buttuada Dusun Pelosian di Kabupaten Mamuju, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perbaikan jalan di wilayahnya. Menurutnya, ini akan memangkas waktu perjalanan.
“Dulu saat masih rusak kondisi jalan, untuk ke Kota Mamuju perlu waktu sekitar 3 jam, sekarang menjadi hanya sekitar 1,5 jam,” jelas Rudi.
Pada tahun anggaran 2023, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga telah mengalokasikan dana sebesar Rp 14,6 triliun secara nasional untuk memperbaiki 2.873 kilometer jalan daerah di seluruh Indonesia.
Komentar