Khofifah: Gunakan Hak Pilih, Jangan Golput Di Pilkada

JurnalPatroliNews – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta penyelenggara pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di 19 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur menerapkan protokol kesehatan berlapis.

Menurut Khofifah, pelonggaran terhadap protokol kesehatan, baik saat pencoblosan 9 Desember, penghitungan maupun paska penghitungan seperti syukuran kemenangan yang kurang mematuhi protokol kesehatan bisa memunculkan risiko serius yakni kemunculan klaster-klaster baru penularan virus corona (Covid-19).

“Kita semua harus sadar betul jika Covid-19 masih ada. Penerapan protokol kesehatan wajib diperhatikan oleh penyelenggara pemilu, peserta pemilu, maupun pemilih. Bahkan menurut saya harus berlapis,” ungkap Khofifah.

Khofifah mengatakan, sosialisasi protokol kesehatan seperti 3M yakni wajib memakai masker, wajib menjaga jarak, dan wajib mencuci tangan tetap harus terus dilakukan mengingat pelaksanaan Pilkada hanya tinggal hitungan jam.

Khofifah mengilustrasikan jika tahapan yang berlangsung mulai pagi hingga malam, maka penyelenggara harus memikirkan cara mengedukasi masyarakat agar tidak berkerumun.

Dijelaskan Khofifah, tidak hanya itu, baik KPPS maupun tim  panitia TPS termasuk  seluruh saksi harus menjalani rapid test terlebih dahulu sebelum melaksanakan tugas.

Dengan ketersediaan masker yang harus dipersiapkan ekstra, mengingat idealnya masker diganti setiap 4 jam sekali.

“Puskesmas harus melakukan pelapisan layanan kesehatan sesuai kemampuan cakupan TPS. Ini hal baru yang dulu belum pernah ada pengalaman kesiapsiagaan Puskesmas saat Pilkada,” jelasnya.

Untuk memastikan seluruh protokol kesehatan diterapkan dengan disiplin, Khofifah akan mengerahkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang akan disebar di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang dinilai rawan.

“Untuk masjid dan mushola, saya harap bisa membantu menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan jam yang tercantum dalam.undangan  memilih. Ingatkan pula untuk tetap menerapkan protokol kesehatan,”imbuhnya.

(rmol)

Komentar