Begini Pesan Penting Ketua KPK Firli Bahuri Ke Semua Kepala Daerah

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Ketua KPK Firli Bahuri menyampaikan pesan penting kepada seluruh kepala daerah.

Dia meminta agar para kepala daerah tidak melewatkan begitu saja jabatan publiknya selama lima tahun.

Menurutnya, kepala daerah harus bisa menjadi pemimpin dan pelopor yang mempunyai peran penting dalam mengusahakan kesejahteraan rakyat.

“Menjadi leader dan pelopor mempunyai peran penting, lima tahun menjabat jangan lewat begitu saja, fokus untuk sejahterakan rakyat,” ujar Firli.

Firli menyampaikan pesan tersebut saat berpidato di depan seluruh kepala daerah di Jawa Tengah dalam acara Rakor Pemberantasan Korupsi Terintegrasi.

Pelaksanaan rakor yang berlangsung pada Jumat (11/11/2021) itu yakni dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia.

Selanjutnya, Firli mengajak kepala daerah khususnya di Jateng untuk membangun, menjaga, dan memelihara integritas diri.

Hal itu, menurut Firli, karena siapapun bisa menjadi koruptor karena adanya kekuasaan, kesempatan, serta kurangnya integritas.

Kemudian, Filri juga mengingatkan terkait pentingnya peran kepala daerah dalam mewujudkan tujuan negara.

Yang mana meliputi menjamin stabilitas politik dan keamanan serta menjamin keselamatan masyarakat dari segala gangguan bencana dan pertumbuhan ekonomi.

Kemudian menjamin kepastian kemudahan investasi dan perizinan usaha, serta juga menjamin keberlangsungan program pembangunan nasional.

Firli lantas mengingatkan kembali bahwa dengan terpilihnya mereka sebagai kepala daerah, maka masa depan daerah tergantung pada apa yang dilakukan kini.

Lebih lanjut, Firli juga meminta kepala daerah untuk mengecek apakah program APBD-nya sudah mengarah pada upaya menyejahterakan rakyat.

Ada tujuh indikator yang menjadi tolak ukur keberhasilan kepala daerah, yakni:

– Persentase angka kemiskinan

– Pengangguran

– Kematian ibu melahirkan

– Kematian bayi

– Indeks pembangunan manusia

– Pendapatan perkapita

– Angka gini ratio Menurut Firli, angka capaian pada tujuh indikator ini merupakan modal untuk melakukan pembangunan. (***)

Komentar