Sam Altman, CEO OpenAI, Kembangkan Proyek Energi Nuklir Tersembunyi…?

JurnalPatroliNews – AS – Miliarder dan perusahaan teknologi Silicon Valley untuk mendorong penggunaan energi nuklir demi keberlanjutan lingkungan, ada hal yang tak terduga di balik tirai.

Pengembangan energi nuklir tidak hanya tentang transisi ke energi “hijau” lagi. Ada tujuan tersembunyi yang mulai muncul: mendukung kebutuhan teknologi kecerdasan buatan (AI).

Keberhasilan AI dalam melakukan pemrosesan data dalam skala besar membutuhkan infrastruktur server yang memakan banyak daya. Namun, kendati demikian, aturan ketat mengelilingi proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir.

Tantangannya adalah apakah perkembangan dalam energi nuklir dapat mengimbangi kecepatan pertumbuhan AI yang sangat boros energi serta teknologi lainnya.

“Untuk mengintegrasikan model bahasa besar seperti GPT ke mesin pencari, daya yang dibutuhkan lima kali lipat lebih besar ketimbang mesin pencari standar,” kata Sarah Myres West, Managing Director AI Now Institute, dikutip dari CNBC International, Jumat (8/3/24).

Estimasi menunjukkan bahwa beberapa server AI memerlukan 85 terawatt jam listrik setiap tahun, jumlah yang melebihi kebutuhan energi tahunan negara kecil.

Oklo, sebuah startup di bidang energi nuklir yang dipimpin oleh CEO OpenAI Sam Altman, memasuki ranah ini. Altman, yang juga pencipta ChatGPT yang populer, ingin membangun sistem AI yang lebih terjangkau dan ramah lingkungan, membuka jalan bagi perkembangan AI yang berkelanjutan di masa depan.

Altman telah menginvestasikan sejumlah besar dana, mencapai US$ 375 juta, ke Helion Energy, sebuah startup fusion nuklir yang dipimpinnya. Langkah strategis ini terbukti menarik minat Microsoft yang setuju untuk membeli energi dari Helion mulai tahun 2028.

Oklo, di bawah pimpinan Altman, fokus pada reaksi fisi, yang melibatkan pemecahan atom untuk menghasilkan energi. Sementara itu, Helion Energy lebih berorientasi pada fusi, yaitu menggabungkan inti atom untuk menghasilkan energi.

Perwakilan Altman belum memberikan komentar tentang hal ini.

Di daerah pedesaan Idaho, Oklo sedang membangun pembangkit listrik skala kecil untuk mendukung pusat data seperti OpenAI dan pesaingnya. Selain itu, perusahaan ini juga menyediakan pasokan energi untuk berbagai keperluan lain, termasuk fasilitas industri.

Komentar